Pengantar
kelainan - kelainan tersebut tidak termasuk radang mata, meskipun dapat menunjukan tanda - tanda radang. ada yang menggolongkan ke dalam kelompok penyakit degenerasi konjungtiva.
PINGUEKULA
- Banyak dijumpai pada orang dewasa
- tidak menimbulkan keluhan kecuali bila menunjukan peradangan akibat iritasi yaitu seperti ada benda asing
- Kelainan ini terdapat pada konjungtiva bulbi
- terlihat sebagai penonjolan berwarna putih kuning keabu - abuan
- berupa hipertrofi yaitu penebalan selaput lendir, secara histopatologik pada puncak penonjolan ini terdapat degenerasi hialin.
- Panas, debu, sinar matahari dan udara kering mempunyai peranan pada timbulnya pinguekula
- umumnya tidak memerlukan pengobatan, obati anti radang jika ada radang dan cegah rangsangan dari luar
PTERIGIUM
- Pterigium merupakan konjungtiva bulbi patologik yang menunjukan penebalan berupa lipatan berbentuk segitiga yang menjalar ke kornea
- paling banyak ditemukan dibagian nasal dan bilateral
- dapat menyebabkan kerusakan epitel kornea dan membran bowman pada kornea
- pada bentuk dini, pterigium sukar dibedakan dengan pinguekula. pada bagian puncak pterigium dini terlihat bercak kelabu yang dikenal sebagai pulau - pulau Fuchs
- gejala : rasa panas, gatal dan mengganjal atau mata lekas merah dan berair
- Pemeriksaan histopatologik menunjukan epitel yang ireguler dan degenerasi hialin dalam stromanya
- pengobatan :
- pada keadaan dini tidak perlu dilakukan pengobatan
- pada keadaan inflamasi, diberikan anti radang steroid topikal
- pterigium st lanjut : pembedahan, setelah pembedahan ada kemungkinan residif maka untuk mencegah residif dapat dilakukan penyinaran dengan strontium yang mengeluarkan sinar beta. apabila residif maka dilakukan pembedahan lagi.
PSEUDO-PTERIGIUM
- Adalah keadaan apabila terdapat suatu ulkus kornea atau kerusakan permukaan kornea, dan dalam proses penyembuhannya konjungtiva menutupi luka tersebut sehingga terlihat seolah - olah konjungtiva menutupi kornea
- Perbedaan Pseudo-pterigium dengan pterigium :
- puncak pterigium menunjukan pulau - pulau Fuchs pada kornea sedangkan pseudopterigium tidak
- pseudoptergium didahului riwayat kerusakan permukaan kornea, sedangkan pterigium tidak
- pembuluh darah konjungtiva lebih menonjol pada pterigium daripada pseudopterigium
- pada pseudopterigium dapat dimasukan sonde di bawahnya, sedangkan pterigium tidak
- Pseudopterigium tidak memerlukan pengobatan, serta pembedahan kecuali jika sangat menggangu visus atau alasan kecantikan
sumber Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia. 2002. Ilmu Penyakit Mata.Jakarta: CV.Sagung Seto.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar